Muhammaad Sabilah Rusydi
MAN Gondanglegi atau biasa disebut dengan MAN 1 Malang merupakan
sebuah Lembaga Pendidikan Menengah Atas yang berwawasan global dengan ciri khas
Keislaman yang terletak di Kecamatan Gondanglegi. MAN Gondanglegi atau MAN 1
Malang ini berdiri sejak 23 tahun yang lalu. MAN Gondanglegi tepatnya terletak
di Jl. Putat Lor Kecamatan Gondanglegi Kabupaten Malang yang bertetanggaan dengan MTS Al- Hamidiyah
dan Institut Al-Qolam. MAN Gondanglegi memiliki beberapa program pembelajaran yakni
IPA, IPS, Bahasa dan Agama dan kini MAN Gondanglegi berkembang menjadi sekolah
besar pilihan utama para siswa, dibuktikan dengan jumlah pendaftar yang terus
bertambah dari tahun ke tahun. Madrasah Aliyah Negeri yang menyandang akreditas
A ini juga mengadopsi sistem pembelajaran SKS (Sistem Kredit Semester) yakni bentuk
penyelenggaraan pendidikan yang peserta didiknya menyepakati jumlah beban
belajar yang diikuti dan/atau strategi belajar setiap semester pada satuan
pendidikan sesuai dengan bakat, minat, dan kemampuan/kecepatan belajarnya dan
dimana siswa yang berpotensi dalam bidang akademik ini dapat menyelesaikan
studinya lebih singkat yakni 2 tahun.
Pada Semester 6
ini lebih tepatnya sebelum memasuki semester 7, mahasiswa Universitas Maulana
Malik Ibrahim Malang melaksanakan program Praktik Kerja Lapangan (PKL). Apa sh
itu PKL? Praktik Kerja Lapangan (PKL) adalah
sebuah ajang bagi mahasiswa/i untuk menerapkan teori-teori yang
diterima saat proses pembelajaran di bangku kuliah kedalam dunia kerja yang
sebenarnya. Berbeda dengan Kuliah Kerja Nyata (KKN), KKN bukan hanya sebagai
implementasi pelajaran yang didapatkan dalam bangku kuliah, akan tetapi
pengalaman langsung menjadi bagian dalam masyarakat. Selain
itu, KKN mencetak sosok pemimpin, sedangkan PKL mencetak
pekerja di bidangnya atau ilmu yang ditekuni masa kuliah.
Pada tanggal 11
Juli 2022, kami mahasiswa Fakultas Humaniora yang terdiri dari 2 tim yakni 7
mahasiswa jurusan Bahasa dan Sastra Arab (BSA) dan 4 mahasiswa dari Sastra
Inggris (Sasing) melakukan pembukaan Praktik Kerja Lapangan (PKL) bidang
pengajaran di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Gondanglegi yang terletak di
Kecamatan Gondanglegi Kabupaten Malang yang mana sebelumnya kami udah melakukan
dan mendapatkan perizinan dari pihak MAN Gondanglegi tersebut. Pembukaan dilakukan
secara offline yang dihadiri Kepala Sekolah MAN Gondanglegi atau MAN 1 Malang ,
Wakil Kepala Sekolah , Guru Pamong, Karyawan Sekolah dan peserta PKL MAN
Gondanglegi. Pembukaan terlaksana secara teratur dan hikmat.
Setelah
melakukan pembukaan pada tanggal 11 Juli 2022, kami datang kembali ke MAN
Gondanglegi pada tanggal 13 Juli 2022 untuk menemui guru pamong masing-masing
untuk mendiskusikan pembagian kelas, penjadwalan mengajar, metode pembelajaran
dan melakukan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM). Selain itu, kami juga melakukan
pembagian piket yang terbagi di 3 tempat yakni piket tata tertib (tatib), piket
guru, dan piket perpustakaan.
Pada tanggal 13
Juli 2022, saya bersama Usman yang merupakan salah satu teman tim PKL dari
jurusan BSA pergi menemui guru pamong
yang benama Ustadzah Muyassaroh. Kami melakukan diskusi dengan beliau terkait
pembagian jadwal, pembagian kelas, metode pembelajaran, media pembelajaran dan
arsip-arsip pengajaran seperti Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), Silabus
dan lain sebagainya. Kami mendapatkan praktik mengajar di kelas XI program IPA
dan IPS. Saya ditempatkan di kelas XI
Pogram IPA yang meliputi XI IPA 2, XI IPA 3, dan XI IPA 4 sedangkan Usman
ditempatkan di kelas XI program IPS yang meliputi XI IPS 1, XI IPS 2, dan XI
IPS 3. Pada hari itu juga, saya melakukan perkenalan dengan adik-adik kelas XI
IPA 2, XI IPA 3, dan XI IPA 4. Proses perkenalan pun terlaksana dengan santai
dan asyik yang saya sengaja untuk membuat mereka merasa nyaman, tidak tegang,
tidak kaget dan menerima saya di kelas-kelas tersebut. Jadi, pada pertemuan
pertama ini kami melakukan kegiatan full perkenalan di setiap kelas yang saya
ampu. Pada pertemuan selanjutnya, saya melakukan KBM normal seperti biasanya
hingga hari terakhir PKL.
Peran “Uswatun
Hasanah” dalam pendidikan sebagaimana judul yang saya cantumkan yang mana guru
harus menjadi tauladan bagi siswanya. Guru
sebagai pendidik, peran utama mereka adalah mengajar, dan
seorang guru
harus memiliki sifat-sifat kepribadian yang berbudi
luhur yang sangat mempengaruhi keberhasilan pengembangan sumber daya manusia.
Kepribadian guru yang kuat akan menjadi contoh
atau contoh yang baik bagi siswa dan masyarakat MAN Gondanglegi,
sehingga guru tampil sebagai sosok yang
dipatuhi (ditaati melalui nasehat/perkataan/perintahnya) dan diteladani
(diwakili melalui sikap dan perilakunya). Kepribadian
guru merupakan faktor terpenting dalam keberhasilan siswa.
Adapun beberapa masalah yang
dilakukan oleh sedikit siswa maupun siswi di MAN Gondanglegi dan pastinya di
sekolah lainnya juga seperti terlambat masuk sekolah, pakaian tidak rapi,
penampilan tidak rapi dan disinilah harus diterapkan peran guru sebagai uswatun
hasanah , sebagai teladan yang baik bagi siswa maupun siswinya. Guru tidak
hanya melakukan pengajaran akademik saja akan tetapi guru harus melakukan
pembinaan moral terhadap siswa maupun siswinya. Dalam meningkatkan moralitas siswa, kapasitas sebagai pendidik adalah hal
yang harus dimiliki oleh setiap guru dan hal tersebut yang akan menjadikan
dirinya sebagai teladan bagi para peserta didik dan masyarakat sekolah. Misalnya,
kepribadian dan apa yang dilakukan guru secara
alami akan menarik perhatian siswa dan orang-orang di
sekitarnya yang menganggap atau menghargai
mereka sebagai seorang guru.
Untuk menangani permasalahan
tersebut, maka para guru bisa menunjukkan contoh yang baik dengan datang lebih
awal, berpakaian rapi, berpenampilan rapi dan berakhlaqul karimah. Dan
apa yang dilakukan guru di MAN Gondanglegi sudah memberikan contoh terhadap
siswanya dengan sikap disiplin mereka yang berpenampilan rapi, berpakaian rapi,
datang lebih pagi dari siswanya, disetiap pagi melakukan piket untuk memberi
salam kepada siswa yang telah datang dengan ramah sehingga siswa merekam apa
yang dilakukan guru dan mempraktekkannya.
0 komentar:
Posting Komentar