Oleh: Arfiatul Aliyah
Dulu aku akan marah, apabila
Lauk kesukaanku dicomot tanpa basa-basi
Juga menangis tersedu-sedu, karena
Channel Kartun favoritku diganti tanpa permisi
Maaf, karena sifat egois yang mendominasi
Seolah tak tahu diri, Saat meminta asistensi
Di setiap pelajaran yang kurang ku minati
Seperti hitung-hitungan dan kisah-kisah
Yang membuat kepala kadang terasa pecah
Di tempat yang penuh dengan kebisingan
Yang berisi berbagai permainan dan kudapan
Tak pernah malu saat kuajak naik bianglala
Ataupun marah saat kumintai si lembut merah muda
Kuakui bila sosokmu terkadang menjengkelkan
Tapi Dilain waktu berubah menjadi pahlawan
Tak pernah menolak jika dimintai pertolongan
Hanya saja sering lupa terhadap perjanjian
Aku tau bila urusanmu tidak melulu tentang aku
Banyak perkara yang harus diurus olehmu
Tetapi tindakanmu seolah menomorsatukanku
Merasa sedih dan senang sekaligus karenamu
Teruntuk dua perisai tangguh
Terimakasih sudah menjadi figur pengganti terbaik
Setelah kepergiannya
Dan memberi warna kisah dalam hidup
0 komentar:
Posting Komentar