M. Iqbal
Aku ingat terjun kamu mendorong
Air di bawah kamu tak tahu
Namun kulupa rautmu
Tak samar namun hilang
Aku terlarut dalam air
Tak bisa bergerak arus deras
Tak bisa terelak meski berusaha
Tak sadar entah terbawa ke mana
Namun mati bukan takdirku
Tetapi hancur hati adalah nasibku
Hanya bisa berbaring
Menunggu seseorang datang
Namun itu tak menjamin sembuh
Meski tabib sehebat apa pun itu
Takdirku tak membiarkan hancur
Melihat nasib yang sedang hancur
Berbicara seseorang yang sangat kukenal
Bersuara rendah serta menggetarkan hati
Lancar lidah penuh percaya diri
Dia temanku dekat namun tak tampak
Datang saat sulit ini
Menyadarkan kesalahanku
Ku malu namun tak tahu itu
Tak sadar bersikap seperti itu
Saat menguak kebenaran yang berlalu
Terjawab semua sikapnya kepadaku
Pondok Pesantren Darun Nun
0 komentar:
Posting Komentar