Oleh: Siti Khoirun Niswah
Mengertilah…
Kita hanya butuh terbangun.
Menghentak lalu berdiri dan membaur
Bersama mereka yang tegar dan juga tangguh
Menantang lagi hidup yang sudah dimulai sejak tengah malam lalu
Kata orang ini hari baru, yang kemarin telah berlalu
Tak mau tau apa yang kemarin, sekarang saatnya bersatu.
Sadarilah …
Denting jam tidak pernah berhenti meski kau memohon
Cakrawala di ufuk tak menemanimu, bangkit dari masa malasmu
Dan kebijaksanaan Tuhan telah turun saat itu juga
Kebijaksanaan yang tak terukur
Dan hanya bisa dinikmati oleh orang yang berfikir
Sesungguhnya kita hanya butuh menggapainya
Hidup saja tak menemanimu terlebih kematian.
Ketahuilah
Cinta itu tak akan pernah hilang
Terbawa selalu hingga akhir hayat juga
Yang kau butuhkan adalah hanya menyadarinya
Dan mulai saat ini juga, kita akan mengerti
Karena jejak kaki yang sebenarnya telah bercengkrama sejak pagi
Menepaki bumi Tuhan dengan segala kepolosan dan rasa penasaran
Sesungguhnya,..
Kita hidup untuk terbangun
Manusia yang terdidik, bukan terpandai
Terpelajar, bukan terlatih
Kholifah di bumi Allah yang memakmurkan bukan meneruskan
Menyambut cakrawala di ufuk bukan menemui untuk dijemput
Hidup ini sama dengan sekali waktu berjalan, pantang jadi orang gagal
Malang, 9 Oktober 2020
Pondok Pesantren Darun Nun Malang
0 komentar:
Posting Komentar