By : Siti Khoirun Niswah
Selebihnya kita adalah para penunggang kuda besi
Berpacu dalam arena penuh ambisi
Jangan lagi kau tanya tujuan semua aksi
Setiap penunggang punya misi
Melaju pesat di area yang padat
Menunjukkan siapa yang paling hebat
Kompetisi disetiap waktu yang sangat ketat
Padahal, Garis finish mereka berbeda sangat
Katanya anjing itu aneh
Mereka bermain mencari ekornya sendiri
Berputar tanpa lelah, lalu apa bedanya dengan manusia?
Secara tak sadar mengejar bayangan sendiri
Nafsu yang tak akan pernah puas mencari jalan
Bayangan selalu bertambah tinggi setiap hari
Mahkluk yang bernama manusia mencari tujuan
Selalu mengira ada saja bayangan yang lebih indah
Lupakan..
Manusia tetap saja manusia, dan akan terus sibuk berjalan
Sedikit sekali yang menengok kanan dan kirinya
Sedikit pula yang tahu bagaimana menangkap bayangan
Memberi ruang untuk segala kepenatan
Ada sesuatu yang sangat besar bersemayam di arsy
Pemilik semua bayangan dijagad raya
Rayu saja Dia, nisacaya kau dapatkan semuanya
Akan ada tempat istirahat setelah manusia lelah bermain bayangan
Sujud...
Maka engkau akan memeluknya
Memberi ruang untuk singgah dan diam
Meratapi segala perjalanan akan sebuah kehidupan
Hingga pada saatnya waktu akan menjawab
Setiap doa yang engkau panjatkan
0 komentar:
Posting Komentar