Oleh Ahmad Zahrowii Danyal Abu Barzah
Aku adalah Angin
Yang membawa butir uap air
Aku adalah Petir
Gelagar melodi saat gerimis
Aku adalah Bumi
Tempat bernaung peri langit
Sepintas siung jati ini porak dilanda emosi
Bergejolak bagai ombak pasang pesisir
Berteriak nadi terkikis bilah gelatik
Kan tersiksa menghempas jerih perih
Kau tahu
Betapa durjaku teriris-iris
Kau tahu
Sesak tersendat kutarik-tarik
Kau tahu
Gelora getihku mengering seolah mati
Sadarkah?...
Pikirkan...!
Sampai ku campakkan diri
Lemas merunduk tanda kan takluk
Takjub terpana bagai membatu
Aku bukan Baja
Kuat menerpa semua
Aku bukan Air
Yang berlapang dada
Aku bukan Langkah
Yang menjagamu disetiap arah
Wahai senyuman
Di bibirmu kau lukiskan
Wahai rupa
Anggunmu bak senja
Wahai indra
Pesonamu terbuai surya
Dengan untaian ku ungkapkan rasa
Dengan janji tuk bersama
Dengan dekap ku alirkan canda
Dengan asmara ku cantumkan cerita
Sepenggal kisah kan bermula jua
Disudut jiwa..
Tentang kita..
Pondok Pesantren Darun Nun Malang
0 komentar:
Posting Komentar