Oleh : Thibbiatul Mirza Amalya
Nampak sinar
fajar datang menjelang
Panas terik
matahari disuguhkan siang
Senja di ufuk
tampak lebih terang
Tak lupa petang
menampakkan gemintang
Rupa tamu
tampak begitu layu
Sedang sanak
bersolekkan malu
Bertanya pada
siapa tempat mengadu
Jelas Tuhan
sebagai jawabanmu
Seduh seteguk
logika berperang
Mencari langkah
yang berlalu lalang
Serik derik
suara mulai meradang
Menggugat
sepatah pembicaraan panjang
Pura raut
menggambarkan wajah kaku
Menuntut temu
hingga terbelenggu
Mula baku
berakhirkan candu
Sosok satu
hadir bak hantu
0 komentar:
Posting Komentar