
Pondok Pesantren Darun Nun Malang
Oleh
Ninis Nofelia
Siapa
yang tidak mendambakan tempat tinggal/ rumah yang indah dan juga nyaman untuk
semua penghuninya? Rumah indah saja tanpa diikuti kenyamanan rasanya tidak bisa
lagi dikatakan indah. Kenyamanan adalah syarat utama untuk untuk membangun
keindahan di dalam rumah. Rumah tidak saja berfungsi sebagai tempat berteduh
dan istirahat, tapi hakikatnya rumah adalah madrasatul
ula , yakni sekolah utama dalam kehidupan. Di dalamnya terdapat anggota
keluarga yang saling menyayangi, saling menghargai, saling mendukung untuk
hal-hal positif, serta lingkungan belajar pertama anggota keluarga untuk bisa menghadapi
dunia di luar rumah. Betapa lingkungan rumah sangat menentukan. Bisa
diibaratkan bahwa rumah adalah sebuah mesin pencetak manusia-manusia unggulan
yang diharapkan tidak hanya memberi manfaat di dalam, namun jangakuannya bisa rahmatan lil alamiin yaitu mampu memberikan manfaat yang lebih luas bagi
lingkungannya.
Jama’ah
shubuh kali ini lebih spesial dari biasanya, karena bertepatan dengan tanggal
01 Ramadhan 1438 H. Shof sholat lebih panjang ke belakang, masyaAllah, betapa antusiasnya pemuliaan bulan Ramadhan. Ba’da jama’ah
shubuh kali ini diisi dengan kultum yang dibawakan oleh ustadz Toriquddin. Beliau memaparkan bagaimana idealnya suatu rumah
dalam pandangan Islam. Beliau menyajikannya dari hidangan Al-Quran surah
Ibrahim ayat 37 yang berbunyi:
!$uZ/§ þÎoTÎ) àMZs3ór& `ÏB ÓÉLÍhè >#uqÎ/ Îöxî Ï ?íöy yYÏã y7ÏF÷t/ ÇP§ysßJø9$# $uZ/u (#qßJÉ)ãÏ9 no4qn=¢Á9$# ö@yèô_$$sù ZoyÏ«øùr& ÆÏiB Ĩ$¨Z9$# üÈqöksE öNÍkös9Î) Nßgø%ãö$#ur z`ÏiB ÏNºtyJ¨W9$# óOßg¯=yès9 tbrãä3ô±o ÇÌÐÈ
Ya Tuhan Kami,
Sesungguhnya aku telah menempatkan sebagian keturunanku di lembah yang tidak
mempunyai tanam-tanaman di dekat rumah Engkau (Baitullah) yang dihormati, Ya
Tuhan Kami (yang demikian itu) agar mereka mendirikan shalat, Maka Jadikanlah
hati sebagian manusia cenderung kepada mereka dan beri rezkilah mereka dari
buah-buahan, Mudah-mudahan mereka bersyukur.
Ayat di atas menceritakan tentang
doa Nabi Ibrahim terhadap keluarga dan keturunannya. Seperti kita ketahui
bersama, Baitullah adalah sebuah lembah
yang gersang namun oleh Allah dimuliakan dengan wasilah doa di atas. Hati ummat
Islam dicondongkan padanya, dan rizki melimpah diruahkannya di sana. Hal ini,
sebagaimana diterangkan bahwa pada hakikatnya rumah yang ideal menurut Islam
adalah rumah yang penghuninya memenuhi syarat-syarat sebagimana yang
diterangkan pada ayat tersebut.
Pertama, rumah ideal dibangun dan
dihuni agar digunakan untuk mendirikan sholat oleh anggota keluarganya. Sholat adalah
tiang agama dan kunci pembuka segala kebaikan. Sebagaimana dalam Al-Quran pada
ayat yang lain bahwa keutamaan sholat adalah dapat mencegah diri dari segala
bentuk kemungkaran. Dan lebih mendekatkan seorang hamba kepada Tuhannya karena
sholat merupakan sarana komunikasi terbaik bagi seorang hamba kepada Sang
Khaliq. Semakin sering dilaksanakan, insyaAllah semakin intens, sehingga rumah kian dihujani petunjuk untuk melakukan
kebaikan,dianugerahi taufik untuk beramal yang benar, dan ketentraman bagi
seluruh penghuninya.
Kedua, rumah yang ideal melahirkan
sosok-sosok hebat karena, kedekatan antar keluarga, komunikasi yang baik secara
vertikal maupun horizontal, serta dukungan dan upaya yang matang untuk semangat
belajar menjadi lebih baik. Sehinga sari manfaatnya tidak hanya dirasakan di
dalam, bahkan hingga ke luar rumah. Kehadirannya mampu menjadi problem solver bagi lingkungannya,
sehingga banyak hati cenderung pada keluarga itu. Sehingga predikat keluarga
idaman tersematkan padanya karena kemampuannya untuk menjadi uswah hasanah bagi keluarga yang lainnya.
Dan yang terakhir, rumah yang ideal adalah
rumah yang seluruh anggota senantiasa brsyukur dan keluarganya dibesarkan dari nafkah yang halal lagi
baik. Tidak hanya kehalalan dari segi dzatnya tapi juga halal dan baik dari
segi memperolehnya dan mentasarufkannya. Sehingga apapun yang dimakan dan yang
digunakan menjadi sebab Allah ridha terhadap keluarga itu. Jika keridhaan sudah
diperoleh insyaAllah kenikmatan yang Allah berikan terasa manis hingga ke
surga-Nya.
Begitulah
paparan hakikat rumah yang ideal menurut pandangan Islam, semoga kita mampu
membangun rumah yang tidak hanya berkualitas dari segi duniawi, tetapi juga
berkualitas dari segi ukhrawi. Wallahualam
bishowwab
Ya
Robbanaa, Anugerahilah kepada kami, pasangan hidup kami, dan keturunan kami sebagai
penyejuk mata dan hati kami. Dan jadikanlah kami pemimpinnya orang-orang yang
bertaqwa.
Ya
Tuhan kami, tempatkanlah kami pada tempat yang dipenuhi dengan keberkahan,
karena Engkaulah sebaik-baiknya Pemberi tempat.
Malang,
01 Ramadhan 1438 H
Masjid
Baiturrahman Bukit Cemara Tidar
www.darunnun.com
0 komentar:
Posting Komentar