Pondok Pesantren Darun Nun Malang
Seringkali aku diperolok rindu
Karena aku yang tak mampu mengakui
Seringkali rindu mendustai hati yang disinggahinya
Karena ia yang takut sesak di dada
Aku berujar rindu
Karena ia sedang mengembun disini (hati)
Meski kau coba tuk datangkan mentari,
Tuk mengakhirinya
Ia pun tersipu malu
Bersembunyi di balik awan
Karena ia tahu,
Rindu yang mengembun
Akan dapat menyejukkan,
Bukan menyesakkan
Hingga rindu yang dulu tersipu
Nantinya kan tersapu temu
151016
Cahaya_Ayya
0 komentar:
Posting Komentar