Aku
tak meminta cinta atau apapun darimu
Biarkan
hati ini bergelombang di kehadiratNya
Hingga
kelak akan tiba suatu masa
Rindu
yang terpendam dalam bisikan doa
Agar
kelak berbunga ridha
Aku
dan dirimu dalam naungan surgaNya
Meniti
jalan curang berujung bahagia
Begitu
kasta mengenal cinta
Cinta
dan cita kita
Iya,
biarkan cinta dan cita menginflasikan diri
Sebab
mereka memaknakan diri
Mengistiqomahkan
kesetiaan sejati
Anugerah
terindah dalam hidup
Memiliki
orang yang diidamkan
Begitulah
cinta
Aneh
The
Original Text of Poem
Izzati-Ninis-Amanah-Farla-Alfi
Komposisi Cinta
Lima
huruf penuh rasa
Penuh
rindu dan luka
Terasa
namun kasat mata
Rindu
Tanda
cinta
Tiada
tara
Melukis
senyum menutup luka
Bahagia
tak terhingga
Hinga
tak tahu akan masa
Namun
Juga
menyesakkan dada jika tanpa jumpa
Rindu
ini tiada tara
Cemburu
Membengkah
hati
Merontokkan
rasa tegar menjadi lemah
Seperti
itulah komposisi cinta
Cinta,
rindu, dan cemburu
Nila-Nia-Risa-FikaX
DONAT
RASA MBAYAR
Wajahmu
bak donat rasa kacang
Kacang
mentah tanpa rasa
Rasa
getir dan aromanya
Aroma
dari penggorengan jelantah
Jelantah
tak beraroma
Hanya
minyak murni yang berguna
Seperti
itulah analog manusia
Tak
berguna tanpa ada apanya
Harus
ada “apa” untuk jadi berguna
Al’ilmu
bilaa amalin kattsamarun bilaa sajarin
Berguna
tak bermakna bertahta
Namun
tiada guna yang tak bersua
Berirama
nan beraroma
Tiada
yang mampu bergelimang
Dari
jaunya kulit bersama kacangnya
Adakah
kacang mentah tanpa rasa?
Atau
jelantah kotor yang tiada guna
Maupun
kacang kosong tanpa isinya
Masih
bisahkah mendongakkan kepala
Sedikitpun
tiada berarti semua itu
Jika
tak pernah kau sungkurkan diri dalam sujudmu
Riza-Nadzifah-Indah-Fitri
0 komentar:
Posting Komentar