Puisi ini dibacakan oleh peserta lomba TPQ Baiuturrahman Bukit Cemara Tidar..semoga barokah manfaat adanya, memberikan kobaran semangat bagi para mujahid mujahidah sejati yang siap menegakkan agama Allah.
Pahlawan
Tanpa Tanda Jasa
Mentari
pagi selalu menghangatkan jiwa
Memberikan
semangat baru pada setiap pejuang
Bahwa
hari ini haruslah menjadi yang terbaik
Selalu
bahagia menggapai cita
Guruku,,,terima
kasih
Engkau
tak pernah lelah
Mendidik
dan memberikan kami ilmu
Kasih
sayang dan ketulusan yang tak pernah luntur
Hingga
jiwa kami terang bersamamu
Engkaulah
Pahlawan Tanpa Tanda Jasa
Semoga
Allah selalu menyayangimu,,Guruku!!!
Semoga
Ibu selalu disayang Allah
Ibu…
senyumanmu adalah semangatku
Belaian kasihmu adalah energi hidupku
Kasih sayang dan pengorbananmu tak pernah bertepi
Untaian do’amu selalu ku damba
Agar hidupku selalu dijalanNya
Ibu….
gunung emas atau lautan mutiara sekalipun
Takkan pernah mampu menggantikan kebaikanmu
Cinta kasihmu takkan pernah tergantikan oleh siapapun
Ku akan selalu berusaha menjadi anak yang membanggakanmu
Di dunia sampai di akhirat kelak
Ibu…aku mencintaimu karena Allah…..
Semoga Ibu selalu disayang Allah…
Rindu padamu..Ya
Rasulallah
Ya Rasulallah,,,,
Ku tak pernah
melihat wajahmu
Tak pernah
mendengar suaramu
Tapi mengapa kau
begitu nyata
Hadir disetiap
hati kami
Ya Rasulllah….
walaupun kita tak
pernah berjumpa
Tapi ku ingin
hadir disetiap sunnahmu
Menjadi ummat
sejati kebanggaanmu
Yang siap berjuang
untuk agama ini
Ya Rasulallah,,,
Semoga kelak
engkau akan bahagia
Melihat kami
begitu ingin menjadi pemuda terbaik
Generasi qur’ani yang hebat
Dan engkau akan
sudi member syafa’at pada kami…
Ya Rasullah….kami rindu padamu
Izzati Ruba'ie
0 komentar:
Posting Komentar